Senin, 20 April 2015

Bukan Gerhana

Berteduh dalam pohon rindang
Tiada perlu masa dalam berlama-lama
Namun adanya makna meyakinkan hati
Masa berjalan bersuara tanpa sepi
            Ketika memaksa keinginan menemui pelangi
            Berbaik sangkalah jika masa belum memenuhi
            Bukan tidak menginginkan hanya masa demi kebaikan
            Pastilah hadir pelangi seusai hujan bukan gerimis tenang
Dalam ikatan bunga menebarkan haruman
Tiada dihiraukan duri dalam genggaman
Inikah makna disetiap pengorbanan yang ditempuhi
Hingga memampukan raga untuk bersama menepi
            Tidakkah bertanya apa suara nurani
            Terdalam menyimpan kulurusan hati dalam damai
            Agar tercapai keinginan berkekalan hingga nanti
            Menuju kebaikan jalan Cahaya  Illahi
Bukan terlerai bukan terpisah bukan terdiam
Hanya merangkai damai bersama senyuman
Perbedaan akan selalu ada dalam menambah keindahan
Warna tak selalu satu namun tetap indah dipandangan
            Baiklah..baik.. bagaimana sekarang bergantung cuaca
            Bersama musim yang sering berolah kata
            Bukan hal biasa jika mampu menghadirkan hujan
            Seketikanya,,, memunculkan halilintar
Bagaimana jiwa tidak bergejolak mendengarnya
Walau telah terbiasa mendengar masih merasa lara
Mengapa?? Mengapa harus memaksa?? Mengapa harus dipenuhi??
Bagaikan putih menghitam, kata tanya yang menekan syaraf pikir
            Telah tertutupkah pintu menuju kebahagiaan
            Jawabnya tidak  jika kuat niatan yang dimiliki hati
            Dalam menjaga yang bukan sekedar menjaga
            Tetapi menghayati benar arti kata menjaga diri dan nurani
Tiada berlebihan jika nyatakan satu yang diimpikan
Mahligai bersama berlambangkan ketulusan hati putih
070215,, 08.59
Tiada perlu gerhana,, ketika memandang keindahan


Tidak ada komentar:

Posting Komentar